Semarang, PT Kontak Perkasa - Melejitnya harga saham emiten data center, PT DCI Indonesia Tbk (DCI)) dari hari ke hari merupakan fenomena menarik yang terjadi di lantai bursa akhir-akhir ini.
Fenomena ini pula yang merupakan alasan munculnya satu crazy rich baru di Indonesia, tidak lain dan tidak bukan ialah pendiri sekaligus Direktur Utama DCII Otto Toto Sugiri.
Selain Toto, meningkatnya harga saham DCII tentu memberikan keuntungan bagi crazy rich lama Indonesia dan bos Grup Salim, Anthoni Salim, yang juga salah satu pemegang saham besar di perusahaan penyedia layanan penyimpanan data tersebut.
Lantas apa hubungan antara Toto Sugiri dengan investor baru tersebut yang disebut sebagai 'strategic partner'?
Masuknya Salim ke DCII
Melejitnya harga saham DCII ke level Rp 50.250/saham, harga termahal di bursa, juga merupakan alasan perdagangan sahamnya dihentikan sementara (suspensi) oleh BEI pada Selasa kemarin (15/6/2021).
Dalam pernyataan resminya, Bursa mengatakan "terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham tersebut."
Tentu terdapat berbagai alasan mengapa hal ini dapat terjadi mulai dari proyeksi pertumbuhan ekonomi digital di masa depan hingga laparnya investor lokal terhadap perusahaan teknologi.
Akan tetapi terdapat satu hal menarik lain yang bisa jadi alasannya peningkatan saham ini, masuknya bos Indofood Anthoni Salim.
Sejak awal melantai di bursa, saham DCII memang mengalami tren kenaikan. Hal ini terlihat dari perdagangannya yang sempat beberapa kali menembus batas atas auto rejection atas (ARA).
Namun memasuki pertengahan Februari hingga akhir Mei harga saham ini bergerak relatif stabil hingga nama bos Indofood muncul ke permukaan.
Sejak Anthoni Salim mengumumkan pembelian sahamnya pada Kamis 3 Juni lalu, bertambah dari 3,03% menjadi 11,12%.
Harga saham DCII pun melonjak dari penutup hari sebelumnya (2/6) di harga Rp 16.500/saham menjadi Rp 50.250/saham sebelum disuspensi (15/6).
Dalam 8 hari perdagangan sejak masuknya salim ke DCII, harga saham emiten teknologi ini melejit lebih dari 200%.
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210615214320-17-253413/saham-ngamuk-11000-apa-hubungan-toto-sugiri-anthoni-salim