Semarang, PT Kontak Perkasa Futures - China kembali menambah daftar obat-obatan untuk Covid-19 yang sedang dikembangkannya. Kali ini, 2 obat Covid-19 terbaru dilaporkan tengah dibuat oleh Institut Materia Medica Shanghai.
Mengutip Xinhua, obat-obatan yang dinamakan VV116 dan FB2001 saat ini dilaporkan sedang mengalami uji pemakaian di luar negeri. Sebelum diuji di luar negeri, obat-obatan itu telah diujikan kepada hewan dengan hasil yang sangat baik.
"VV116 pertama kali disetujui untuk uji klinis di Uzbekistan", kata Shen Jingshan, seorang peneliti di institut tersebut, dikutip Kamis (9/12/2021).
Sementara itu, FB2001 adalah senyawa baru yang dirancang dan disintesis berdasarkan protease utama virus corona. Protease merupakan enzim kunci yang memainkan peran penting dalam replikasi virus. Obat itu sendiri sebelumnya telah diuji di Amerika Serikat (AS) pada Maret lalu.
"Penelitian praklinis juga menunjukkan bahwa senyawa tersebut menunjukkan aktivitas penghambatan yang kuat terhadap virus dalam kultur sel", kata pemimpin peneliti Liu Hong.
Sebelumnya China sendiri telah melakukan pengembangan dan pembuatan obat Covid-19. Bulan lalu, sebuah obat yang dinamakan DXP-604 dilaporkan telah berhasil memperkuat kekebalan tubuh dari Covid-19 varian apapun. Obat ini merupakan pencampuran dari beberapa obat Covid terdahulu yang telah diteliti Negeri Tirai Bambu.
Tak hanya itu, perusahaan farmasi Sinopharm juga baru-baru ini juga berhasil menemukan ramuan untuk mengobati Covid-19. Obat itu dibuat berdasarkan imunoglobulin manusia dan antibodi monoklonal relatif. Bahan-bahan tersebut didapatkan dari plasma pasien yang sudah sembuh.
"Itu menunjukkan para peneliti dan produsen obat China berada di antara yang terdepan dalam penelitian dan pengembangan obat-obatan Covid-19," sebut pelaku industri China.
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/news/20211209070828-4-297818/mantap-xi-jinping-china-buat-obat-baru-lawan-covid
